HASIL LOMBA BALAP SEPEDA HARI PERTAMA PIALA ISSI SEMARANG

Semarang Sementara Memimpin

Semarang, CyberNews. Tidak hadirnya sejumlah pebalap sepeda nasional menjadi keuntungan tersendiri bagi tuan rumah Semarang. Pebalap Kota Lumpia mendominasi Kejurprov Balap Sepeda di velodrome Diponegoro Semarang, Sabtu (12/11) dengan mengumpulkan empat emas, enam perak, tiga perunggu.
Emas disumbangkan Luffy nomor point race pemula putra dan Bayu Satria point race senior putra. Sementara pebalap wanita Kota ATLAS Kalista menorehkan dua emas dari nomor point race dan elimination yunior putri. Hasil tersebut mengantarkan Kota Semarang memimpin klasemen sementara.

Pesaing terdekat, yakni Kudus hanya mampu menorehkan dua emas dan satu perak. Disusul Boyolali dengan satu emas, satu perak dua perunggu, sedangkan tim PPLP Solo meraih satu emas dan satu perunggu, serta di posisi buncit, Solo meraih dua perunggu.
Setelah menyelesaikan nomor point race dan elimination, pertandingan akan dilanjutkan di Kampus Unnes Sekaran Gunungpati, Minggu, (13/11) besok. Kali ini, nomor yang dipertandingkan adalah criterium, mulai dari kelompok yunior, pemula, hingga senior baik putra maupun putri. Kalista yang telah menyumbangkan dua emas mengatakan, tidak ada kesulitan berarti dalam pertandingan tersebut.
"Kunci kemenangan adalah bermain sabar dan menerapkan strategi pelatih. Meski demikian, saya tidak ingin berpuas dulu. Masih ada nomor criterium yang harus dimenangkan," tegasnya.
Kalista sempat mendapatkan perlawanan ketat dari sesama pebalap Semarang Eka Nuryanti dan Tiara di nomor point race yunior putri. Sejak awal pertandingan yang berlangsung 15 lap, Kalista, Eka, dan Tiara sudah memisahkan diri dari pebalap-pebalap lainnya.
Saling susul menyusul pun tak terelakan sepanjang lap. Kalista yang sering memimpin akhirnya keluar sebagai juara dengan torehan poin terbaknya yakni 22, sedangkan Eka dan Tiara bersaing ketat di posisi kedua dan ketiga setelah masing-masing mengumpulkan 15 poin dan 12 poin.
Kalista kembali berpeluang mendapatkan emas di nomor criterium. Dia merupakan salah satu andalan Kota Semarang saat ini. Namun demikian, rekan sekota bisa menjadi batu sandungan bagi dia. Pebalap-pebalap dari Solo juga siap mengancam setelah di hari pertama belum meraih emas.